unek-unek emak

 unek-unek emak

Disaat mereka yang rebahan, sedang kita berjuang mencari cuan. 

Disaat mereka yang gak perlu mikirin besok makan apa, kita bingung hari ini harus masak apa.

Disaat mereka yang fokus pada anaknya, sedang kita bergelut dengan waktu apa yang harus di kerjakan terlebih dahulu.

Disaat mereka yang tertawa lepas, sedang kita berusaha tertawa agar tetap baik-baik saja.

Disaat itu pula, kau ditempa dengan keras oleh palu kehidupan yang menyakitkan.

agar apa? 

agar terbiasa menerima tanpa mencela!

kita lupa, kita sudah terlalu banyak meminta tapi kita belum bisa menerima.

memang Allah senang jika kita terus meminta, karena itu tanda kita tak bisa lepas dari ketergantungan kepadaNya.

ingat seberapa sering kita mengeluh?

hingga Allah bertanya "maka nikmat tuhanmu yang manakah yang kamu dustakan."

Allah maha baik, dengan segala apa yang kita miliki dan kita jalani.

Allah tak pernah menjanjikan bahwa hidup ini akan mudah tetapi Allah berjanji di setiap kesulitan pasti ada kemudahan.

Apa yang membuat kita bersedih dan kecewa?

karena kita terlalu berharap dengan sesuatu yang belum tentu menjadi milik kita.

ingatlah tak ada usaha yang sia-sia, tak ada lelah yang tak berati, hidup memang lelah, tak bekerja ya susah.

meski sulit, meski sedikit, bersyukurlah karena Allah masih memberi oksigen gratis. 

nikmati, jalani, syukuri, lillahi.

karena kita tidak tahu kapan Allah akan mengangkat drajat kita di dunia.

maka berkhusnudzonlah dan tetap optimis.

"kerja ripuh gak kerja butuh".❤️